Masih Kebingungan? Pelajari Langkah-Langkah Menghitung OEE untuk Kinerja Pabrik yang Optimal

Cara Menghitung OEE/Photo by Pixa

Anda mungkin telah mendengar tentang Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan seberapa pentingnya itu untuk meningkatkan produktivitas pabrik Anda. Namun, apa itu sebenarnya OEE dan mengapa begitu penting untuk mengetahui bagaimana menghitungnya?

Secara sederhana, OEE adalah metrik yang digunakan untuk mengukur efektivitas keseluruhan dari suatu peralatan atau sistem produksi. Ini memberikan pandangan yang jelas tentang bagaimana peralatan Anda berkinerja, apakah ada masalah dalam proses produksi dan bagaimana meningkatkan kinerja secara keseluruhan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung OEE secara efektif dan bagaimana Anda dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan produktivitas pabrik Anda.

Panduan Langkah demi Langkah Cara Menghitung OEE

Sebelum kita masuk ke perhitungan OEE, penting untuk memahami rumus metrik di baliknya. OEE dihitung dengan mengalikan tiga faktor: Ketersediaan, Kinerja, dan Kualitas.

Ketersediaan mengukur berapa banyak waktu peralatan tersedia untuk diproduksi. Kinerja mengukur seberapa efisien peralatan bekerja selama waktu yang tersedia. Sedangkan Kualitas mengukur seberapa banyak produk yang diproduksi dengan benar.

Untuk menghitung OEE, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tentukan waktu yang tersedia untuk produksi (Waktu Produksi)
  2. Hitung Waktu yang Hilang karena Downtime (Waktu Downtime)
  3. Hitung Waktu yang Hilang karena Kehadiran (Waktu Kehadiran)
  4. Hitung Waktu Produksi Aktual (Waktu Produksi Aktual = Waktu Produksi - Waktu Downtime)
  5. Hitung Jumlah Produk yang Diproduksi (Produksi)
  6. Hitung Jumlah Produk yang Benar (Produksi Benar)
  7. Hitung Ketersediaan (Ketersediaan = (Waktu Produksi Aktual / Waktu Kehadiran) x 100%)
  8. Hitung Kinerja (Kinerja = (Produksi Benar / Produksi) x 100%)
  9. Hitung Kualitas (Kualitas = (Waktu Produksi Aktual / Waktu Produksi) x 100%)
  10. Hitung OEE (OEE = Ketersediaan x Kinerja x Kualitas)

Proses Pengumpulan Data untuk Menghitung OEE

Untuk memastikan perhitungan OEE yang akurat, penting untuk memiliki sistem pengumpulan data yang efisien dan andal. Beberapa metode yang dapat digunakan termasuk pemeliharaan prediktif, sistem pengumpulan data otomatis, dan metode entri data manual.

Apa yang Dapat Anda Pelajari dari Hasil Perhitungan OEE Anda?

Setelah melakukan perhitungan OEE, Anda akan mendapatkan angka yang merepresentasikan efektivitas kinerja mesin atau peralatan dalam pabrik Anda. Namun, angka tersebut sebenarnya memiliki makna yang lebih dalam dan dapat memberikan banyak wawasan penting bagi perusahaan Anda.

Salah satu hal yang dapat Anda pelajari dari hasil perhitungan OEE adalah di mana saja potensi peningkatan proses yang dapat dilakukan. Angka OEE yang rendah dapat menunjukkan adanya masalah di dalam proses produksi atau perawatan peralatan yang perlu ditingkatkan. Dengan mengetahui area mana yang perlu diperbaiki, perusahaan Anda dapat melakukan tindakan perbaikan yang tepat untuk meningkatkan efektivitas kinerja mesin atau peralatan.

Selain itu, hasil perhitungan OEE juga dapat memberikan informasi tentang tingkat pemantauan kinerja yang dilakukan pada peralatan di pabrik Anda. Dengan mengetahui angka OEE, perusahaan dapat menentukan seberapa efektif sistem pemantauan kinerja saat ini dan apakah perlu dilakukan peningkatan pada sistem tersebut.

Hasil perhitungan OEE juga dapat membantu perusahaan dalam melakukan analisis downtime atau waktu henti mesin. Dengan mengetahui kapan dan di mana mesin mengalami downtime, perusahaan dapat mengevaluasi dan memperbaiki masalah yang ada untuk meminimalkan waktu henti yang tidak perlu dan meningkatkan efektivitas kinerja peralatan.

Dengan demikian, hasil perhitungan OEE dapat memberikan banyak wawasan yang penting bagi perusahaan dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi kinerja pabrik.

Cara Menggunakan Pengukuran Efektivitas Peralatan Anda untuk Peningkatan Proses

Untuk meningkatkan proses produksi, Anda dapat menggunakan pengukuran OEE untuk memperkenalkan pemeliharaan prediktif pada mesin, serta sistem pengumpulan data otomatis untuk memantau kinerja mesin secara real-time. Anda juga dapat mempertimbangkan penggunaan metode entri data manual untuk memperoleh data yang akurat dan dapat diandalkan.

Apa Saja Tantangan Umum Saat Menghitung Efektivitas Peralatan Secara Keseluruhan?

Meskipun perhitungan OEE dapat memberikan banyak manfaat, tetapi ada beberapa tantangan yang sering dihadapi saat menghitung efektivitas peralatan secara keseluruhan. Beberapa tantangan tersebut antara lain:

  1. Masalah akurasi data - Salah satu tantangan utama dalam perhitungan OEE adalah memastikan akurasi data yang digunakan. Hal ini karena perhitungan OEE membutuhkan data yang akurat dan dapat diandalkan dari berbagai sistem seperti sistem produksi, pemeliharaan, dan lainnya. Jika data yang digunakan tidak akurat, maka perhitungan OEE yang dihasilkan juga tidak akurat dan dapat memberikan hasil yang salah.
  2. Masalah keandalan sistem - Sistem pemantauan kinerja mesin atau peralatan dapat mengalami gangguan atau kegagalan yang dapat memengaruhi akurasi perhitungan OEE. Selain itu, masalah keandalan sistem juga dapat mempengaruhi efektivitas dari pemantauan kinerja peralatan dan akurasi data yang digunakan dalam perhitungan OEE.
  3. Kurangnya kesadaran tentang pentingnya OEE - Tantangan lainnya adalah kurangnya kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya perhitungan OEE dalam meningkatkan efektivitas kinerja pabrik. Beberapa perusahaan masih belum menyadari potensi peningkatan efisiensi kinerja peralatan yang dapat dihasilkan melalui perhitungan OEE.

Dalam menghadapi tantangan tersebut, perusahaan dapat melakukan beberapa tindakan seperti meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya perhitungan OEE, meningkatkan akurasi data yang digunakan, dan meningkatkan keandalan sistem pemantauan kinerja peralatan.

Dalam kesimpulannya, pengukuran OEE adalah kunci untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pabrik. Dengan memanfaatkan pengukuran ini dan memperbaiki proses produksi Anda, Anda dapat memaksimalkan waktu dan sumber daya Anda, serta menghasilkan produk yang lebih baik dan lebih efisien.